Visitasi Lapangan Penambahan Program Studi Sekolah Tinggi Agama Islam KH. Badruzzaman

Pada tanggal 25 November 2023, Sekolah Tinggi Agama Islam KH. Badruzzaman menerima kunjungan lapangan yang bertujuan untuk mengevaluasi dan menilai potensi penambahan beberapa program studi. Kunjungan tersebut melibatkan tim evaluasi yang terdiri dari para ahli pendidikan dan stakeholder terkait.

Program-program studi yang sedang dipertimbangkan untuk ditambahkan adalah sebagai berikut:

1. Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (S2)
2. Program Studi Tasawuf Psikoterapi (S1)
3. Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (S1)
4. Program Studi Manajemen Dakwah (S1)
5. Program Studi Pendidikan Agama Islam (S1)
6. Program Studi Akuntansi Syariah (S1)

Tim evaluasi melakukan serangkaian kegiatan untuk mengumpulkan informasi yang komprehensif terkait dengan setiap program studi yang diusulkan. Ini termasuk wawancara dengan pimpinan institusi, dosen, mahasiswa, dan stakeholders lainnya. Evaluasi juga mencakup pemeriksaan terhadap infrastruktur yang ada, analisis kurikulum, ketersediaan sumber daya manusia yang berkualitas, serta konsultasi dengan pakar industri terkait.

Selama kunjungan, tim evaluasi memberikan perhatian khusus terhadap aspek-aspek berikut:

• Relevansi Kurikulum: Evaluasi dilakukan untuk memastikan bahwa kurikulum yang diusulkan sesuai dengan kebutuhan pasar kerja dan standar pendidikan yang ditetapkan.
• Kualitas Sumber Daya Manusia: Tim mengevaluasi ketersediaan dosen dan staf akademik yang memiliki kualifikasi dan pengalaman yang sesuai untuk mendukung pengajaran dan penelitian dalam program studi yang diusulkan.
• Kesiapan Infrastruktur: Pemeriksaan dilakukan terhadap fasilitas dan infrastruktur yang ada untuk memastikan bahwa mereka memadai untuk mendukung kegiatan pembelajaran dan penelitian.

Setelah melakukan evaluasi mendalam, tim evaluasi akan menyusun laporan yang berisi temuan dan rekomendasi terkait dengan penambahan program studi di Sekolah Tinggi Agama Islam KH. Badruzzaman. Laporan tersebut akan menjadi pedoman bagi institusi dalam mengambil keputusan selanjutnya terkait dengan pengembangan pendidikan dan akademik.